PENGERTIAN HVAC SISTEM

 Disini saya akan menjelaskan sedikit tentang Basic HVAC - Part 1

HVAC singkatan dari Heating, Ventilation dan Air Conditioning.

Maksud dari System HVAC adalah sebuah sistem yang mengendalikan suhu, kelembapan dan tekanan pada suatu ruangan sesuai dengan apa yang rencana yang diinginkan.

Pada umumnya, system HVAC dibagi 2 type untuk penggunaannya yaitu :

1. Residential

2. Commercial 

Untuk type HVAC residential contohnya :

1. AC Split  wall

2. AC Ceilling Cassette

3. AC Standing Floor 

Sedangkan untuk HVAC commercial contohnya :

1. AC Split Duct

2. Fan Coil Unit atau FCU

3. Air Handling Unit atau AHU

4. VRF atau VRV System

5. Chiller atau AC Central

Pertama, saya akan bahas terkait HVAC Residential, umumnya kita sebut AC rumahan.

Gambaran umum sebuah sistem AC Rumahan.



Tersedia videonya untuk lebih mudah memahaminya.



Sedikit saya jelaskan, dari kompressor menuju kondenser ( dalam bentuk Liquid High Pressure ) lalu dalam kondenser di blower untuk menghilangkan panasnya, lalu menuju Air Dryer  di proses menjadi bentuk gas ( High Pressure ) menuju Expansion Valve, pada expansion Valve tekanan dikurangin ( Gas Low Pressure ) menuju Evaporator, di proses ini Fan ( indoor AC ) menghembuskan udara kedalam ruangan. untuk aliran refrigantnya dari evaporator menuju kompressor ( gas low pressure ).

Komponen utama pada AC :

1. Kompressor

berfungsi untuk meningkatkan pressure refrigant yang di akan di transfer ke kondenser.

Kompressor ini adalah Jantungnya sebuah sistem AC karena harganya hampir sama dengan membeli unit baru

2. Kondensor

berfungsi untuk menukar / membuang panas pada aliran refrigant dengan bantuan udara yang di hembuskan oleh blower/Fan outdoor AC

3. Air Dryer

berfungsi untuk menyaring cairin refrigant dan mengirim udara kering ke proses selanjutnya ( dalam hal ini dikirim ke Expansion Valve )

4.  Expansion Valve

Berfungsi untuk mengatur tekanan gas refrigant sebelum menuju Evaporator. Umumnya mengubah High Pressure ke Low Pressure

5. Evaporator

Berfungsi untuk menyerap udara panas, lalu menghebuskan udara dingin kedalam ruangan menggunakan bantuan fan indoor.

Untuk AC Residential, 1 type yang beda dari yang lain yaitu AC split Cassette.

Karena pada ac type tersebut mempunyai Drain Pump, yang berfungsi untuk membuang air kondesasi pada indoor AC yang telah di tampung kemudian di teruskan ke instalasi pembuangan.

untuk typa AC lainnya, sistem drain/pembuangannya menggunakan sistem gravitasi atau elevasi, jadi aliran air hasil kondensasi mengalir ke arah instalasi yang lebih rendah. ( Level tinggi ke rendah ).

Disini saya akan membagikan tips untuk merawat AC agar kinerjanya tetap baik dan bisa bertahan lama agar bisa lebih hemat :

1. Usahakan jangan men setting AC di bawah 24 C, ( jika di setting 20 C, bila suhu belum tercapai dengan suhu tersebut, AC akan kerja keras untuk mencapai suhu tersebut. Suhu normal pada ruangan 24 C - 26 C )

2. Jika kelistrikan di area rumah tidak stabil ( sering mati listrik ), bisa di pasang stabilizer untuk AC atau AC Safeguard Methronic ) supaya bisa melindungi komponen AC yang sensitif rusak.

3. Kalau pemakaiannya dalam 1 hari lebih dri 12 jam, usahakan maximal 3 bulan harus dicuci/service baik indoor maupun outdoor. Jika telat, akan mempengaruhi kinerja dari kompressor. kerja kompressor menjadi berat, lalu yang paling fatal membuat kompresor jadi rusak karena bekerja extra. Jika sering merokok didalam ruangan berAC, maka harus sering dicuci AC nya.

4. Untuk AC 0.5 PK - 1 PK usahakan panjang maximal pipa refrigant maximal 7 meter ( indoor ke outdoor, standar pabrikan biasanya 15 meter )

5. Pastikan sebelum di koneksi pipa refrigant, pipa sudah di flushing supaya kondisi dalam pipa bersih tanpa kotoran.

6. Pastikan tidak ada kebocoran pipa refrigant, agar tidak ada alasan lagi untuk selalu isi freon. 

Prinsipnya freon tidak akan berkurang jika tidak ada instalasi yang bocor

7. Untuk freon R32 usahakan memakai Pipa refrigant ketebalan minimal 0.56 mm, untuk freon R410A pakai minimal tebal 0.72 mm ( Pressure R410A lebih tinggi dari R32 )

berikut ini tabel penggunaan pipa refrigant AC secara umum :


Untuk lebih detailnya bisa mendownload materi Basic HVAC

Jika masih bingung, bisa lihat video youtube nya Dasar Dasar HVAC Series 01

Read our article AC Split

Read our article Python Visualization Using Seaborn

Read our Article Basic of Fire Extinguisher

Read our article Welding Knowledge

Read our article 5S Implementation

Read our article White Belt Certification Lean Six Sigma

Baca Artikel / Read my Article Basic Project Management

Baca juga artikel Penerapan 5R atau 5S

Baca juga artikel Building Maintenance

Baca Artikel Dasar Dasar ISO


Baca juga artikel Dasar Dasar ISO

Baca Artikel Basic ISO 17025:2017

Baca Artikel Purified Water

Baca Artikel GMP / PRP




Baca Artikel Dasar K3 Listrik

Baca juga artikel Dasar Pengelolaan Limbah B3

Follow/Connect my Linkedin :










Comments

Popular posts from this blog

ESP8266 NodeMCU DHT11 Blynk - Monitoring Temperature & Humidity Using ESP8266 DHT11 and Blynk ( Online Monitoring )

LCD I2C Arduino Uno - Wokwi Simulation

DASAR K3 LISTRIK ( BASIC ELECTRICAL SAFETY )